Ufuktimur.com – Bersama dengan kota sahabatnya Surakarta (Solo), Yogyakarta merupakan asal mula peradaban di Tanah Jawa.
Kota tersebut, pernah menjadi singgasana dengan menghasilkan Candi Borobudur dan Prambanan yang begitu megah pada abad ke-8 dan ke-9.
Tak hanya itu, pada abad ke-16 dan ke-17 kota ini merupakan tempat berkuasanya Kerajaan Mataram.
Sehingga, Yogyakarta pernah dikenal dengan slogannya “Jogja Never Ending Asia” berkat daya tariknya yang luar biasa. Saat ini, kota tersebut dijuluki “Jogja Istimewa” karena nilai-nilai yang dianut begitu elok.
Selain itu, kota ini menjadi salah satu dari beberapa pusat kebudayaan di Indonesia. Setiap pengunjung bisa menjelajahinya dengan berjalan-jalan di Museum Keraton (Istana Sultan).
Kemudian, bercengkerama di Alun-alun kota dan melihat proses pembuatan perhiasan di Kotagede. Bahkan berbelanja di Malioboro.
Banyak petualangan yang bisa Sobat Pesona lakukan di kota relatif kecil namun penuh dengan kehidupan ini.
Salah satunya mengejar matahari terbit di candi-candi terkenal: Prambanan dan Borobudur yang ada di kota tetangga Magelang.
Keajaiban Warisan Sejarah
Sobat Pesona dapat merasakan lima keajaiban di kota yang sangat “nyeni” ini. Mulai dari menikmati keajaiban alam dengan mengunjungi pantai hingga berpetualang ke lanskap elok lainnya.
Pantai Parangtritis, Indrayanti, Pok Tunggal, Siung, Krakal dan Jogan, merupakan beberapa pantai terkenal di kota ini.
Tak hanya itu, terdapat sejumlah titik pemandangan menarik yang bisa Sobat Pesona temukan di Puncak Becici, Pinus Pengger, dan Jurang Tembelan.
Meski demikian, hal itu hanyalah sebagian kecil dari begitu banyak lagi daya tarik alam yang bisa Sobat Pesona telusuri di Yogyakarta!
Untuk menikmati keajaiban kulinernya, jangan lupa untuk mencoba Gudeg, racikan istimewa dari resep tradisional Jawa yang telah menjadi ciri khas kota tersebut.
Jangan lupa cicipi juga Bakpia, cemilan tradisional dengan banyak rasa menarik yang populer sebagai cinderamata.
Untuk minumannya, Sobat Pesona dapat mencoba jamu, minuman tradisional campuran berbagai macam tumbuhan berkhasiat yang sering digunakan untuk pengobatan alamiah.
Tak hanya itu, Yogyakarta pun memiliki pola khas batik yang biasanya dibuat dengan latar belakang berwarna putih terang.
Beberapa diantaranya, berupa: motif parang kusumo, kawung dan truntum. Setiap motif dibuat dengan filosofi istimewa yang terletak di setiap guratannya.
Terdapat beberapa jenis batik dilihat dari teknik pembuatanya: batik tulis, batik cap, batik print serta hasil gabungan dari ketiga teknik tersebut.
Batik paling mahal yakni batik tulis. 100 persen dibuat dengan keterampilan tangan manusia. Namun, harganya akan menjadi lebih mahal bila dibuat dari kain sutra.
Membuat batik tulis dengan kualitas cemerlang dapat memakan waktu produksi dari seharian penuh hingga berbulan-bulan. Tergantung dari ukuran dan tingkat kesulitan rancangannya.
Selain itu, wayang juga merupakan salah satu warisan sejarah yang asal Yogyakarta. Ada wayang kulit yang dimainkan di pementasan oleh dalang lewat layar putih disinari cahaya.
Ada juga wayang orang, penampilan drama yang dipentaskan para aktor laki-laki dan perempuan yang menggunakan kostum dengan menampilkan pesan filosofis dari sejarah kuno.
Sobat Pesona juga dapat menikmati keajaiban rekreasi dengan mengunjungi desa wisata di Yogyakarta. Tembi, Pentingsari dan Nglanggeran merupakan tiga desa wisata yang bisa kamu kunjungi.
Jelajahi desa yang asri dan simak kearifan lokal dari kehidupan warga sehari-hari sambil mempelajari kemampuan baru, seperti bermain gamelan, membuat janur dan tarian khas adat Jawa.
Banyak juga petualangan yang bisa kamu rasakan di Yogyakarta. Mulai dari mendaki Taman Nasional Gunung Merapi serta merasakan serunya naik jeep menelusuri jalur pendakian.
Sobat Pesona juga dapat mendaki Gunung Nglanggeran yang merupakan gunung berapi kuno, berlokasi di sebuah desa yang indah.
Di Pantai Siung, Sobat Pesona juga bisa melakukan rock climbing atau melakukan penjelajahan di Goa Pindul. Kamu juga bisa mengunjungi Goa Jomblang guna merasakan sensasi luar biasa unik.
Karena itu, Yogyakarta menjadi kota dengan banyak atraksi yang dapat dinikmati. Sehingga menjadi destinasi kedua paling banyak dikunjungi wisatawan setelah Bali.
Akses Menuju Destinasi:
Udara
Sobat Pesona bisa temukan banyak penerbangan harian dari Jakarta, Surabaya dan Bali ke Bandara Adisucipto dan Yogyakarta International Airport.
Darat
Sobat Pesona juga dapat menggunakan layanan kereta reguler ke Yogyakarta dari banyak kota besar lain di Pulau Jawa. Kota Gudeg ini juga mudah diakses lewat jalan raya dengan mobil atau layanan bus umum.
Akses Jelajah Destinasi
Ketika Sobat Pesona tiba, ada banyak cara yang bisa dipilih untuk mengeksplor Yogyakarta. Berjalan kaki adalah cara yang direkomendasikan agar kamu bisa menikmati pemandangan lebih dekat dan bertemu warga sekitar.
Bila kamu berjalan-jalan di jantung kota, kamu akan menemukan banyak atraksi yang terletak di sekitar wilayah Malioboro.
Cobalah moda transportasi lokal seperti becak, mobil kecil roda tiga yang tradisional. Jangan lupa untuk menawar harga sebelum kamu memulai perjalanan.
Kereta kuda tradisional yang dikenal dengan Andong juga dapat ditemukan di area wisata di Yogyakarta. Ini adalah cara paling santai dan romantis untuk melihat-lihat pemandangan.
Bila ingin lebih jauh menjelajah, Sobat Pesona juga bisa menyewa mobil beserta pengemudi selama kamu berada di Yogyakarta. Menyewa sepeda motor sepanjang hari juga menjadi opsi yang bisa dipertimbangkan.
Taksi juga dapat kamu gunakan dan bahkan bisa dipanggil ke hotel. Sedangkan bus menjadi transportasi umum yang paling sering ditemukan di sini.
Kendati demikian, jam operasional dan kapasitas bus dapat menjadi sangat terbatas. Coba juga menikmati daerah pedesaan di Yogyakarta sambil bersepeda.
Temukan sudut-sudut indah yang dapat menginspirasi Sobat Pesona, guna merasakan jatuh cinta lebih dalam dengan keistimewaan Yogyakarta!
Kota terdekat yang dapat kamu kunjungi dari Yogyakarta, yakni Magelang dan Solo. Sobat Pesona bisa mampir ke Punthuk Setumbu dan pandang keagungan Candi Borobudur dari titik pandang yang berbeda saat matahari terbit.
Solo, atau juga dikenal dengan Surakarta memiliki istana megah dan terkenal dengan keajaiban alamnya, seperti Air Terjun Grojogan Sewu. (**)
sumber: indonesia.travel/kemenparekraf.go.id