Ternate, Ufuktimur.com– Pengurus Himpunan Mahasiswa Taliabu (HMT) Cabang Ternate menagih janji Bupati Sashabila Mus dan Wakil Bupati La Ode Yasir untuk menghadirkan listrik di tiga kecamatan yang ada tiga Kecamatan di Taliabu, yakni Kecamatan Taliabu, Selatan, Kecamatan Tabona dan Kecamatan Taliabu Timur Selatan. Janji tersebut, yang pernah diucapkan dalam masa kampanye yang hingga kini belum terealisasi dan masih menjadi harapan kosong bagi masyarakat.
Ketua Umum HMT Cabang Ternate, Anggraeni mengatakan, sudah terlalu lama tiga kecamatan di Selatan Taliabu hidup dalam kegelapan, bukan sekadar karena malam, tetapi karena janji yang tak kunjung diwujudkan. Warga setempat masih terus mendengar kata “akan” dan “sedang diupayakan” tanpa melihat aksi nyata. Anak-anak belajar di bawah cahaya pelita, nelayan memperbaiki jaring dengan senter seadanya, dan pelayanan kesehatan terhenti begitu malam tiba.
“HMT mendesak Bupati dan wakil bupati agar segera memujudkan janjinya untuk membuat Taliabu terang,” tegasnya.
Sementara itu, Kabid Pengembangan Aparatur Organisasi (PAO) HMT Cabang Ternate, Hairun Yusup, menegaskan bahwa listrik adalah hak warga, bukan hadiah dari pemerintah. Karena itu, apapun alasan pemerintah tetap wajib menghadirkan listrik di tiga kecamatan di bagian Taliabu Selatan.
“Pemimpin yang hanya pandai mengumbar visi tanpa realisasi sejatinya sedang membiarkan rakyatnya berjalan dalam gelap, secara harfiah maupun maknawi,” ujarnya.
Ia menambahkan, HMT Cabang Ternate menilai pemerintah daerah masih memiliki waktu untuk membuktikan komitmen, namun waktu itu tidak lama. Organisasi ini berkomitmen untuk terus mengawal dan menagih janji tersebut hingga benar-benar terwujud.
“Cahaya di Taliabu Timur Selatan, Taliabu Selatan dan Tabona bukan sekadar soal listrik, ini adalah soal harga diri pemerintah di mata rakyatnya,” tandasnya. (Nox/rls)
